Yak.. inilah StatProb alias Statistika Probabilistik. Dapet tugas bikin makalah tentang multiple linear regression. Sebenernya gak sulit, cuma entah kok aku hitung pake minitab and excel hasilnya kurang memuaskan. Tiba-tiba 1 variable dihapus sama aplikasinya dan gak tau kenapa == Akhirnya dengan sedikit memutar otak, solved sudah permasalahan. Ya.. tinggal kesimpulan makalah. ^^
StatProb ini mata kuliah lanjutan dari statistik deskriptif waktu semester 2 kemarin. Jadi statistik itu dibagi jadi dua, yaitu statistik deskriptif dan inferensial. Karena anamanya sudah jelas “deskriptif”, jadi ketika belajar statistik deskriptif kita hanya belajar cara menyajikan data. Nah yang inferensial ini yang banyak banget —” Karena dengan statistik inferensial ini kita harus bisa mengolah data dan menganalisis data lebih dalam. Banyak sih, mulai dari estimasi, hipotesis, regresi, korelasi, forecasting, sampai non parametric statistik. Dan dengan sedikit kepo aku coba search semua fitur minitab. Ya ampun banyak banget ternyata metode statistik =____= ampun pak.
Aku sempat berpikir,
setelah semua ini berakhir aku akan bebas sebebas-bebasnya dari statistik inferensial. Eitss.. ternyata aku salah. Aku baru sadar bahwa statistik akan terpakai terus sampai nanti kerja, apalagi kalau sudah sampai level manajer. Ya.. itu kuketahui setelah berdiskusi dengan pak Rey, dosen IT & SI UB yang pernah jadi Konsultan IT selama 20 tahun, tentang project management.
Statistik itu bakal dipakai seterusnya, apalagi kalau sudah jadi manajer. Oia semester depan kan kalian ada mata kuliah ANAPERSI (analisis dan perancangan sistem informasi). Approach yang digunakan bisa secara empiris maupun statistik.
Donggg…. dalam hati garuk-garuk tembok. Ternyata oh ternyata.. mungkin mau tidak mau aku tidak boleh melupakan statistik. Ya.. statprob cukup dibutuhkan. Siapa tahu suatu saat aku bisnis software yang ada hubungannya ama statistik ^^
Terlepas dari itu semua, ya walaupun aku gak mudeng-mudeng amat sama statprob, at least aku mengakui keberadaannya dan berusaha mempelajarinya sampai kapan pun (ceileh lebay). Oia habis ketemu pak Rey juga dapet pengetahuan baru. Alhamdulillah selalu ada yang baru ketika bertemu orang-orang hebat :)
Berbicara tentang project management, ya mungkin ini ilmu yang cukup baru untukku. Pertama mengenal project management, waktu itu belajar frameworknya PMBOK (Project Management of Body Knowledge). PMBOK sepertinya banyak dipake di Amerika. Ya karena kesibukan yang tiada tara (lebay lagi), jadi masih sedikit belajar PMBOK. Nah setelah berbincang-bincang, akhirnya ketauan deh ternyata untuk IT Project Management lebih cocok pake PRINCE2, karena kelebihan PRINCE2 ternyata di bagian controlling. Setiap fase dari project selalu dimonitor oleh PRINCE2, beda dengan PMBOK yang menunggu satu siklus selesai baru dilakukan evaluasi. Sudah bisa ditebak, mulai saat ini belajarnya pake PRINCE2 yak ^^ Setelah aku liat sekilas juga gak beda-beda amat kok. Ada beberapa komponen pokok yang emang harus ada. Aku rasa di semua framework project management selain keduanya juga pasti ada komponen yang sama. Oia, PRINCE2 kebanyakan dipake di negara Eropa.
Aku masih ingat pak Rey sempat bilang :
Orang IT gak harus belajar IT doank. Justru softskill seperti ini juga dibutuhkan. Kemampuan dalam mengatur sebuah project, budgeting, ampe ngatur orang-orang di dalam project juga penting. Biasanya kalau lagi implementasi sistem bank, konsultan yang kerja ada sekitar 100 orang belum termasuk pihak bank yang ikut di projectnya.
Weleh banyak amat yak =___= Hebat bener ya bisa memanage begitu banyak orang untuk sebuah project besar yang pastinya bernilai milyaran. Tapi karena sudah berpengalaman, ya mungkin bisa lah sesuai target ^^
Alhamdulillah dapat pengetahuan baru. Semoga orang-orang hebat yang ada dalam hidupku bisa menginspirasi dan membangkitkan semangatku untuk menjadi lebih baik. Karena tanpa orang lain pun aku tidak bisa seperti saat ini.
Semangaaatttt ^_^
By : Eryk Budi Pratama
0 komentar:
Posting Komentar