eryk budi pratama

eryk budi pratama

Fenomena Salah Jurusan (IT)


Tidak dapat dipungkiri, salah jurusan merupakan fenomena yang banyak dialami mahasiswa ketika sudah menjalani perkuliahan beberapa bulan pertama. Karena saya kuliah di jurusan IT, maka yang saya amati adalah mahasiswa IT tentunya. Saya pernah membaca sebuah tulisan di majalah komputer (saya lupa nama majalah dan penulisnya) yang menulis tentang salah memilih jurusan IT. Tulisan aslinya telah dicopas ke beberapa blog. Kurang lebih isinya seperti ini. Sebelum saya lanjutkan tulisan ini, ada baiknya baca blog ini dulu. Ada seorang blogger juga yang saya rasa tulisannya cukup bagus karena berisi data (here).Sudah dapat gambaran kan? :)

Saya ingin bercerita dari awal, maksudnya kronologi kehidupan per-IT-an saya. Saya mengenal komputer sejak SD (mungkin anak zaman sekarang masih TK uda bisa buka yang macem2 :p). Saya lupa tepatnya kelas berapa (antara kelas 2 atau 3 SD). Pelajaran komputer memang diajarkan di SD saya sebagai pelajaran tambahan. Tahukah anda apa yang saya pelajari? Tahu DOS kan? Sistem operasi microsoft yang warnanya hitam putih, yang kalau mau ngapa-ngapain harus masukin disket yang kadang ukurannya agak gede. Saya diajarkan command-command yang ada di DOS. Ya saya mengalami masa-masa suram tersebut, haha :D Saya masih ingat tiap ujian saya selalu dapat jelek (kadang dapet nilai D dan E, pernah juga F). Saya dapat jelek karena memang saya tidak punya passion belajar IT. Saat kelas 6 SD, papa saya beli PC. Sejak saat itu saya baru punya passion di IT. Saat itu saya belajar banyak hal di Word, Excel, dan Power Point. Bahkan beberapa rumus excel yang menurut saya tidak sederhana pun saya pelajari, termasuk Macro.  Walaupun puya PC, tapi saya tidak langganan internet. Hanya kadang pakai telkomnet instan kalau pas lagi penerimaan siswa baru.


Saat SMP, passion saya di dunia IT memuncak. Melihat pelajaran komputer SMP yang menurut saya masih sederhana (hanya seputar office, HTML, dasar-dasar internet) maka saya pun memiliki hobi baru, yaitu ke toko buku. Saya sering ke toko buku untuk membeli buku-buku tentang IT karena sejujurnya bosan dengan pelajaran di sekolah. Hingga akhirnya saat jalan-jalan di Gramedia, saya menemukan buku dengan cover hitam yang cukup menarik perhatian. Yang membuat saya tertarik membeli buku tersebut adalah kata-kata "bagaimana mencuri kartu kredit orang lain". Hal itu membuat saya tanpa pikir panjang langsung membeli buku tersebut :D Saya rutin membeli buku yang diterbitkan oleh Jasakom. Saat itu saya belum terlalu mengenal internet, jadi saya lebih banyak baca buku. Kurang lebihnya ini buku-buku Jasakom yang saya punya. Masih ada lagi cuma lupa yang mana, hehe.


Berawal dari buku tersebut, akhirnya saya mengenal banyak tentang internet. Dimulai dengan intranet, bagaimana cara setting LAN, sharing folder, setting WLAN, dan banyak hal tentang jaringan komputer yang tentunya tidak diajarkan secara detil saat SMP. Dari situ juga saya mengenal Linux. Dari buku tersebut, hal-hal yang saya pelajari juga semakin banyak. Saat SMP dulu saya sering mencari informasi tentang teknik-teknik hacking dan cracking, cara membuat virus dan antivirus, cara ngisengin komputer orang, dll. Hingga akhirnya saya membuat karya sebuah virus yang sebenernya cukup bisa membuat korbannya kesal berkepanjangan hingga akhirnya mau tidak mau harus install ulang windowsnya :p Oia selain baca-baca buku, saya juga mulai banyak searching artikel-artikel tentang IT security yang tentunya kebanyakan pake bahasa Inggris. saya juga langganan majalah komputer (Komputek dan PC Media). Terinspirasi oleh PC Media yang antivirusnya diberikan secara gratis untuk para pembacanya, saya pun banyak melakukan riset kecil-kecilan tentang malware (khususnya virus), metode analisis malware, membuat virus, dan tentunya membuat antivirus dari virus yang saya buat :D Selain belajar yang aneh-aneh, saya juga belajar database programming menggunakan Microsoft FoxPro. Sama seperti belajar hacking, saya belajar FoxPro secara otodidak. Saya sempat belajar FORTRAN tapi cuma sebentar karena entah kenapa saya bosan.

Saat SMA, sepertinya rasa iseng saya terhadap dunia IT mulai berkurang. Saya mulai mengurangi aktivitas-aktivitas yang berpotensi merugikan PC atau server orang lain. Saat itu saya mulai belajar yang normal-normal saja. Saya belajar C, C++, Pascal, dan Assembly. Saya belajar Pascal karena saya ikut tim olimpiade komputer. Saya belajar C dan C++ karena saya saat itu saya sudah sedikit mengenal kernel Linux dan Windows. Saya berharap bisa memahaminya tapi ternyata gatot, haha. Kemudian saya belajar assembly karena saat SMA saya lebih banyak belajar tentang software cracking dan sedikit tentang computer forensics. Wajib hukumnya paham assembly kalau ingin belajar cracking aplikasi. Saat SMA ini selain mengurangi aktivitas hacking dan lebih fokus ke cracking aplikasi dan riset malware, saya mulai banyak belajar tentang enterpreneurship dan manajemen. Bermodalkan beberapa modul training papa saya tentang Total Quality Management (TQM), saya mulai mengenal beberapa hal tentang quality management dan beberapa hal non-IT. Lean, Six Sigma, operational management, human resource management, dan beberapa hal lainnya pun saya pelajari. Saya pun kadang dilibatkan untuk membantu menyelesaikan dokumen quality improvement program yang memang rutin diadakan oleh perusahaan papa saya. 



Dari situ sebenarnya motivasi saya untuk melanjutkan kuliah di dunia IT perlahan mulai berkurang. saya lebih tertarik ke bisnis dan manajemen. Saya tetap passion  di IT, tapi hanya sebatas hobi. Untuk karier sebenarnya saya lebih memilih untuk menjadi konsultan manajemen. Mengingat keinginan untuk melanjutkan ke sekolah penerbangan tidak disetujui, akhirnya saya harus memilih mau tetap di IT atau Manajemen. Hingga akhirnya keputusan berada di jurusan IT karena selain ortu lebih support di situ, dari sisi saya sendiri pun lebih siap karena sudah sejak SD mengenal IT. Awalnya saya pingin masuk informatika ITB. Cuma karena beberapa pertimbangan akhirnya gak jadi daftar USM ITB. Rencana SNMPTN daftar Teknik Informatika ITS, cuma ternyata saya dapat beasiswa full di Unviersitas Bakrie untuk jurusan Teknik Informatika. Setelah diskusi dengan ortu akhirnya saya ambil. Yeeyy akhirnya kuliah di Jakarta juga, di tempat lahir saya :D Sebenernya sebelum dapat beasiswa di TIF UB, saya dapat beasiswa parsial di Universitas Bakrie juga tapi jurusan Manajemen. 



Kurikulum Teknik Informatika Universitas Bakrie ini cocok dengan passion saya. Jadi saya tidak salah harus mengorbankan PMDK saya di PENS ITS untuk memilih Universitas Bakrie. Hingga sampai saat artikel ini ditulis, sudah banyak sekali hal-hal yang saya alami mulai dari perkuliahan di TIF UB, organisasi, komunitas, event-event gratis, dan lain sebagainya. Tidak jarang saya harus mengorbankan waktu istirahat saya untuk melakukan hal-hal yang berhubungan dengan passion saya di bidang IT. Tidak akan saya ceritakan semuanya karena tentunya akan jadi artikel yang sangat panjang hehe.

Saya sudahi dulu kronologi cerita saya dari SD sampai kuliah yang berhubungan dengan IT. Saya akan langsung ke inti permasalahan mengenai fenomena salah jurusan, khususnya jurusan IT. Jika pembaca perhatikan, saya membold kata-kata PASSION. Ya benar.. sebenarnya inti dari salah jurusan ini adalah PASSION alias minat.


Motivasi dalam memilih jurusan juga bisa jadi hal yang mendukung passion kita dalam memilih jurusan dan menentukan karier kita setelah lulus. Jika dijadikan satu, maka coba kita pikirkan apa yang menjadi PASSION, MOTIVATION, dan PURPOSE dalam memilih jurusan dan karier setelah lulus kuliah nanti.

"Passion kamu dimana sih?"

Mungkin ini pertanyaan pertama yang bakal ditemui. Coba pahami sebenernya kita ini minat dimana. Yakinkah bahwa kita punya minat di IT? Atau mungkin bidang lain? Jika memang minat di bidang lain, lalu apa motivasi kita tetap memilih jurusan IT? Lalu nanti kalau udah lulus, pinginya berkarier di bidang apa dan jadi apa? Coba renungkan :)

Menurut saya, jika kita bisa menentukan minat kita dimana, kita akan mengetahui apa yang menjadi motivasi kita untuk menekuni bidang tersebut. Jika kita telah memiliki passion dan memahami motivasi kita memilih bidang tersebut, tentunya kita akan mengetahui apa yang menjadi tujuan kita nanti. Coba perhatikan salah satu contoh statement di bawah ini:

"Tujuan saya adalah mendapatkan nilai/IPK terbaik sehingga saya bisa menjadi mahasiswa berprestasi akademik"

No no no.. kita harus bisa bedakan mana yang tujuan dan mana yang hasil. Nilai hanyalah hasil. Hasil dari apa? Hasil dari usaha dan ketekunan kita dalam memahami materi perkuliahan dan hasil dari tujuan kita yang dengan jelas telah kita ketahui dan kita capai dengan cara-cara yang terbaik. Dan ketika kita merencanakan atau telah mencapai tujuan, tentunya harus kita renungkan sudahkah tujuan tersebut sesuai passion awal. Dan siklus ini akan terus berlanjut :)

Passion saya bukan di IT nih, tapi saya sudah terlanjur masuk IT. Bagaimana saya harus menyikapinya? Dipaksakan pun saya tetap tidak bisa. Diabaikan juga tidak mungkin karena mau gak mau harus menyelesaikan perkuliahan IT ini.
Hayooo ngaku siapa yang merasakan hal seperti ini? :p Menurut saya sih ada dua opsi menyikapi hal ini. 
Jika masih ingin mencoba agar passion di IT, banyak hal menarik yang bisa kita lakukan yang masih terkait dengan IT. Tahu tidak bahwa banyak sekali event2 IT yang tentunya GRATIS (khususnya di Jakarta). Mana ada sih mahasiswa yang gak suka gratisan? hehe. Coba saja ikuti event2 seperti seminar, workshop, atau pameran IT. Saya yakin dengan semakin seringnya kita ikutan event2 IT, wawasan kita akan bertambah. Saya bisa pastikan bahwa perlahan tapi pasti, kita akan menemukan hal-hal menarik di dunia IT, apapun bentuknya.  Trust me, silakan dicoba. Ayo sering-sering ikut event-event IT. Selain dapat ilmu gratis dan makan gratis, tentunya bisa dapat banyak kenalan juga loh. Siapa tau pas ikutan event-event IT ketemu jodohnya di situ :p Setelah ikut event, coba ikuti komunitas-komunitas IT. Orang-orang di komunitas IT itu menyenangkan kok. Dijamin gak bakal bosen deh :D Buat yang punya bisnis, tentunya hal ini bisa jadi kesempatan kita untuk mengenalkan bisnis kita ke temen-temen komunitas. 
Nah jika memang benar-benar stuck gak pingin berkarier di IT, tetap cobalah cara di atas hehehe. Banyak hal tak terduga yang mungkin kita dapatkan.Sebenernya ada beberapa topik di IT yang saya kurang tertarik, tapi ketika ada seminarnya saya tetap datang. Walupun gak mudeng-mudeng amat, tapi setidaknya saya berusaha untuk memahami. Tidak ada ilmu, pengetahuan, dan wawasan yang tidak berguna. Semua pasti akan berguna sesuai dengan waktu dan tempatnya.

Saya gak suka programming. Susah kak. Logika saya kurang bagus nih di programming.
Segera bertobatlah. Kuliah di jurusan IT, walaupun spesialisasi kita bukan di software development, memahami programming wajib hukumnya. Belajar programming mengasah logika kita. Setidaknya jika nanti tidak ingin berkarier sebagai programmer atau software developer, latihan-latihan coding yang kita lakukan ini melatih logika kita dalam menyelesaikan segala macam permasalahan. Kadang permasalahan terknis yang tidak berkaitan dengan IT dapat diselesaikan dengan logika berpikirnya orang IT loh. Saya membuktikannya ketika interview di Unilever. Saat itu saingan saya adalah mahasiswa UI jurusan Teknis Industri. Permasalahan yang diberikan (untuk dipecahkan) sebenernya lebih ke arah manajemen. Tahu sendiri kan di IT kita paling banter cuma belajar pengantar manajemen, sedangkan mahasiswa Teknik Industri tentunya lebih memahami bisnis dan manajemen. TAPI, ternyata saya yang dipilih untuk magang di Unilever. Kata supervisor saya saat itu, jawaban saya lebih terstruktur, logis, dan tepat sasaran. Berbahagialah bagi kalian yang suka coding. Spesialisasi saya bukan di programming. Tentunya bagi yang passion di programming bisa memberikan jawaban yang lebih baik daripada saya.


So.... masih kah kita ragu ketika kita merasa salah jurusan IT tapi masih tetap kuliah di IT? Mungkin next time saya akan tulis tentang pekerjaan apa saja yang ada di dunia IT. Semoga tulisan yang singkat ini bermanfaat. Jika ada pertanyaan dan komentar, jangan sungkan-sungkan untuk diungkapkam :D



Salam,
Advisory Services (Assistant) - IT Risk and Assurance, Ernst & Young Indonesia

Welcome Maha(siswa) Teknik Informatika



Halo haloo.. Selamat ya untuk para mahasiswa baru Teknik Informatika Universitas Bakrie yang telah menentapkan pilihan di jurusan dan kampus tercinta ini. Welcome ya :D Selamat ya menjadi bagian dari keluarga besar Teknik Informatika Universitas Bakrie. Semoga betah di sini :)



Di sela-sela waktu saya sebagai konsultan pemula di EY, saya coba sempatkan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. At least kalau benar-benar sibuk saya sempatin nulis-nulis yang gak jelas asal masih bisa kebaca, hehe. Tulisan ini saya tujukan khusus untuk mahasiswa Teknik Informatika Universitas Bakrie, namun bisa menjadi referensi pula bagi mahasiswa Teknik Informatika kampus lain. Kurang lebihnya gak jauh beda lah.

Adek-adek yang hebat dan luar biasa, yang tentunya nanti akan lebih hebat dari saya, izinkan saya memperkenalkan diri sedikit. Saya Eryk Budi Pratama, alumni Teknik Informatika Universitas Bakrie angkatan 2010. Alhamdulillah sudah lulus sidang skripsi bulan Juli dan kelar yudisium bulan Agustus. Saat ini saya sedang menunggu masa-masa yang buat saya mengharukan, yaitu wisuda. Alhamdulillah sebelum sidang skripsi, saya sudah diterima kerja di Ernst & Young (EY), salah satu "Big 4" professional services multinational company sebagai konsultan (Assistant 1) di Advisory Services, IT Risk and Assurance, dengan fokus utama di bagian Information Security. Pekerjaan yang saya lakukan sekarang masih berhubungan dengan kuliah di IT kok. Jadi masih berada di jalan yang benar :v Saat ini saya juga melanjutkan S2 MM di Universitas Bakrie.



Okey, saatnya bercerita tentang Teknik Informatika, terutama di Universitas Bakrie. Sudah pada ikutan UB's week kan? Pasti enak donk ospek di UB kan beda dari yang lain. Setelah UB's week, maka kalian akan diperkenalkan dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTIF) UB. Untuk masalah kurikulum dan perkuliahan biasanya di minggu-minggu awal kaprodi akan menjelaskan secara komprehensif. Silakan ya banyak-banyak bertanya agar hatinya memang mantap ingin menuntut ilmu, mengasah skill, menambah pengalaman, dan berkarier di bidang IT. Dunia IT sangat luas. Ketika berbicara tentang IT, kita tidak cuma ngomongin teknologi atau teknikal loh walaupun memang tujuan kalian kuliah di IT memang untuk mempelajari banyak hal teknis (namanya aja teknik). Oia selingan, mungkin kalian bisa baca tulisan saya sebelumnya :)



Sejujurnya, saya jurang update masalah kurikulum saat ini karena beberapa kali ada perubahan. Tapi tidak signifikan kok perubahannya. Justru kita harus bangga karena kurikulum selalu update. Kalau IT di UB sendiri porsi untuk belajar jaringan komputer (atau yang berkaitan dengannya) sedikit lebih banyak. Kalian akan belajar CCNA selama 4 semester (ada sedikit perubahan sepertinya soalnya CCNA 1 digabung sama matkul apa gitu lupa). Ada pula matkul tentang simulasi jaringan, Ethical Hacking, dan  IT security. Bagi yang suka programming, programming tetep ada kok (ya iyalah harus ada --"). Nanti saat tahun ketiga ada matkul peminatan. Saya gak akan bahas karena takutnya ada perubahan. Ada beberapa matkul non teknis yang bakal kalian pelajari. Kalau saya sendiri paling suka matkul IT Governance dan IT Security (+Ethical hacking) karena memang dari smp dulu hobi iseng dan memang sesuai dengan pekerjaan saya saat ini.

Pada tahun pertama (Freshman), kalian akan belajar dasar-dasar dari ilmu IT dan juga diperkenalkan matkul dasar non-IT seperti Pengantar Manajemen. Believe or not, matkul non-IT juga sangat bermanfaat kok buat kerja nanti. Nah karena masih freshmen, otak masih fresh (??), jadi kuliah dijalani dengan serius tapi santai. Tips dari saya, kejar nilai setinggi-tingginya di tahun pertama. Kalian belum banyak tanggungan, jadi waktu yang sangat luang gunakan sebaik-baiknya untuk belajar secara optimal. Boleh lah main-main dan santai-santai tapi jangan berlebihan.









Karena sudah MAHAsiswa, maka kuliah jangan hanya sekedar belajar di kampus. Mulailah cari-cari informasi tentang dunia lain (maksudnya kegiatan di luar kampus). Kalau merasa cukup baik dalam hal time management, silakan ikutan kegiatan-kegiatan, komunitas, organisasi sosial, atau apapun yang bermanfaat. Nah karena kalian adalah mahasiswa IT, sudah tentu kalau bisa ikutan kegiatan-kegiatan berhubungan dengan IT. Join komunitas IT. Banyak kok event2 IT yang tentunya GRATIS !! Udah dapet ilmu, dapet kenalan, dapet makan :D Ini komunitas-komunitas yang pernah saya ikuti (buat referensi kalian).
Dari kegiatan-kegiatan yang diadakan komunitas tersebut, saya mendapatkan banyak hal. Dapat banyak ilmu, pengalaman, kenalan, bahkan penghargaan. Salah satunya ini :D






Tahun kedua (Sophomore), kalian harus sudah lebih memiliki wawasan tentang IT dan hal-hal yang berhubungan dengannya. Tahun kedua ini kalian sudah bisa ikutan jadi pengurus HMTIF loh !! Jadi mulai tahun pertama ikutin terus ya event2nya HMTIF UB :D Tahun kedua ini biasanya tugas uda mulai banyak. Mungkin banyak di antara kalian yang mulai sedikit jadi orang sibuk, haha. Mungkin selain kuliah ya sibuk organisasi, entah di dalam atau luar kampus. Saran saya, mulailah mencari arah kira-kira apa yang menarik minat kalian di luar sana. Entah itu IT, bisnis, sosial, atau apapun di luar sana cukup banyak kok jadi kalian bisa menentukan mau mengembangkan diri di bidang apa. Kalau saya sendiri lebih banyak berkecimpung di komunitas IT karena memang kelak saya ingin jadi konsultan IT. Jadi saya harus tahu banyak hal mulai dari perkembangan IT yang selalu cepat dan pengalaman dari orang-orang yang lebih berpengalaman. Alhamdulillah impian saya untuk menjadi konsultan IT terwujud, ya walaupun saat ini masih pemula :D
Oia... kalian juga bisa daftar jadi asisten dosen/asisten lab. Lumayan loh selain nambah pengalama mengajar, nambah ilmu, juga nambah penghasilan :p Kebetulan saya juga jadi aslab beberapa kali selama kuliah di UB.




Tahun ketiga (Junior), ini biasanya tahun malas. Kalian biasanya merasakan suatu kejenuhan. Nah, ayo semangat ya !! Justru ini tahun penentuan arah masa depan kalian. Di tahun ketiga ini kalian sudah mulai cari-cari magang/internship. Buat yang pingin buat bisnis, biasanya tahun ketiga ini bisnisnya sudah berjalan dan sudah menghasilkan duit yang lumayan :p Kesibukan kalian akan semakin memuncak. Banyak tugas banyak deadline (tergantung dosen sih). Kalian benar-benar dituntut untuk bisa mengatur waktu dengan sebaik-baiknya. Saya sendiri pada sebelum memasuki tahun ketiga sudah mulai magang. Pada liburan semester 4 (akhir tahun kedua), saat itu saya magang di Telkom dan PLN di Surabaya. Ya mengorbankan waktu libur yang cukup lama dengan magang. Itung-itung sebagai pemanasan.





Tahun keempat (Senior)... tadaaa...Inilah masa-masa yang cukup menegangkan karena kalian akan dihadapkan dengan yang namanya skripsi. Saran saya, ambil mata kuliah atas sesegera mungkin agar pada semester 8 nanti tinggal skripsi saja sehingga kalian bisa fokus. Enaknya, kalian bisa sambil magang lagi. Ya kan daripada cuma buat ngerjain skripsi, mending magang buat cari-cari pengalaman sama tambahan penghasilan :p Buat yang pingin lulus 3,5 tahun, ya pada semester 7 kalian harus bener-bener serius. Selain ngerjain skripsi, juga ada kuliah. Ditambah lagi kalau misalnya kalian dapat magang yang agak lama. Rata-rata magang itu 3 bulan. Tapi ada juga loh magang yang sampai 6 bulan bahkan satu tahun :D





Nah..kelebihan kuliah di Teknik Informatika Universitas Bakrie adalah diharapkan setelah lulus nanti mahasiswa mengantongi dua sertifikat, yaitu Cisco Certified Network Associate (CCNA) dan Certified Ethical Hacking (CEH). CCNA sendiri diberikan selama empat semester, sedangkan CEH dalam dua semester. Dengan waktu belajar yang cukup lama, harusnya jika kalian ambil ujian sertifikasinya nanti tidak begitu sulit. Penting bagi mahasiswa IT yang memang nantinya ingin menjadi seorang profesional bidang IT untuk memiliki sertifikat internasional. Sertifikat ini kan bentuk pengakuan. Tentunya tetap skill harus tetap diasah dan pengalaman harus ditambah. Tapi setidaknya dengan mengantongi sertifikat IT yang bergengsi ini kalian akan memiliki nilai yang lebih.

Mungkin itu sedikit perjalanan kuliah yang bisa saya share. Tentunya perjalanan hidup teman-teman yang lain berbeda. Sebelum saya menutup artikel ini, saya ingin berpesan bahwa jadikan segalanya seimbang. Kuliah iya, berorganisasi iya, mengembangkan bakat dan minat iya, dsb. Karena sudah mahasiswa, jangan hanya belajar terus. Lihatlah dunia terbentang luas. Banyak yang bisa kalian dapatkan. Mendapat nilai/IPK yang bagus memang sudah kewajiban, tapi jangan jadikan patokan. Kejarlah ilmu dan pengalaman karena nilai adalah hasil, bukan tujuan. Kembangkan terus kemampuan dan potensi yang kalian miliki, terutama yang masih berhubungan dengan IT. Jalinlah relasi, kenal dengan banyak orang dengan berbagai latar belakang. Ikutlah banyak kegiatan di luar tapi jangan sampai mengganggu waktu kuliah. Jangan lupa selalu berdoa dan rajin ibadah ya karena setelah semua usaha kita lakukan, kita harus berpasrah diri kepada Allah SWT :)

My beloved team in Sixma Technology



Sekian, semoga bermanfaat. Semangaaatttt ^_^



Salam,
Advisory Services (Assistant) - IT Risk and Assurance, Ernst&Young Indonesia

Minggu Pertama di Ernst&Young Indonesia (EYI)


Alhamdulillah.. Segala puji dan rasa syukur saya ucapkan kepada Allah SWT atas segala hal yang telah diberikan kepada saya, salah satunya adalah dengan memberikan kesempatan kepada saya untuk menjadi keluarga besar Ernst&Young Indonesia (EY Indonesia) dimana ini adalah starting point yang baik untuk meniti karier saya sebagai konsultan IT, sesuai yang saya rencanakan ketika pertama kali masuk kuliah jurusan IT. Terima kasih pula kepada kedua orang tua yang membesarkan saya hingga bias sejauh ini. Semoga dengan berkarier di EY saya bisa membanggakan kedua orang tua dan calon istri saya nanti :D

Sebagian besar orang khususnya yang bidangnya di akuntansi tentu tidak asing dengan istilah "Big 4". Big 4 sendiri mengacu kepada empat perusahaan akuntan publik terbesar, EY adalah salah satunya. Walaupun EY adalah awalnya adalah accounting firm, namun service line yang diberikan tidak hanya masalah audit keuangan. Promosi dikit ya :p EY sendiri punya beberapa service line yaitu Assurance (nah audit keuangan ada di sini), Advisory, Tax, TAS. Untuk detilnya bisa dilihat di sini ya :p

Oke cukup promosinya, haha. Saya sendiri ditempatkan di service line Advisory. Saya berada di dalam grup IT Risk and Assurance (ITRA) dengan spesialisasi utama di tim Information Security. Kebayang kan kerjaan utamanya ngapain? :p Di ITRA sendiri ada banyak layanan yang bisa diberikan kepada client, termasuk salah satunya Information Security. Jadi nanti saya tidak seterusnya hanya mengerjakan proyek information security. Bisa saja nanti saya dikasi proyek bidang lain yang masih dalam satu channel. Detilnya tidak bisa saya berikan ya karena baru seminggu di sini jadi belum tahu banyak jenis proyeknya apa saja :D

Selama seminggu ini saya sudah diikutkan dalam proyek di salah satu bank. Jadi dalam minggu pertama ini sudah langsung merasakan ngelembur ampe malam. Beruntung ada rekan yang bawa mobil sehingga bisa nebeng walaupun sampai kokas doank. Karena saya masuk saat proyek udah jalan, jadi saya kebagian jatah ikut penetration testing sama yang lebih senior. Penetration testing (pentest) secara singkat adalah aktivitas untuk menembus keamanan komputer yang telah diketahui kelemahannya. Lumayan deg-degan sih soalnya baru pertama kali ini nge-pentest server production dimana di situ tentunya ada database server, middleware, dan aplikasi core banking. Karena urusannya ama duit nasabah, jadi gak bisa sembarangan nge-pentest sistemnya :D biasanya nge-pentest server mainan, sekarang bakal nge-pentest server production yang tentunya kritikal :)

So far tidak ada masalah. Kegiatan utama selain ikut proyek pentest, saya juga membantu senior membuat security domain maturity. Jadi EY punya standar maturity (tingkat kematangan) untuk information security. Nah tugas saya sama senior saya adalah membuat proses assessment security domain maturity ini menjadi lebih mudah karena ke depan security domain maturity ini akan digunakan untuk mengukur tingkat kematangan client terhadap information security sehingga jika telah diketahui tingkat kematangannya akan lebih mudah untuk mengidentifikasi gap dan memberikan future action plan agar keamanan informasi client menjadi lebih baik, cost-efficient, dan align dengan bisnisnya :)

Oia... ada hal menarik di tim information security ini. Setiap Jumat pagi kami melakukan sharing session. Jadi setiap anggota tim diberi waktu 10-15 menit untuk presentasi tentang apapun yang ingin dishare, terutama yang masih berhubungan dengan kerjaan. Kegiatan ini tentunya bermanfaat untuk proses knowledge transfer. Lumayan lah hari ini saya dapat wawasan baru terkait cyber security improvement, penggunaan SQLMap, scripting scan nmap, dan IT-IL. Saya sendiri sharing tentang BGP Hijacking.

Kembali ke awal masuk. Jadi hari pertama tentunya ada perkenalan dari HR. Banyak lah mulai dari tentang perusahaan, karyawan, pekerjaan, jejang karier, dll. Setelah pejelasan dari HR, saya langsung ambil laptop dan foto. Setelah udah dapet laptop, langsung ngerjain online training. Lumayan banyak online trainingnya, hehe. Untungnya yang mandatory hanya beberapa. Setelah mengerjakan beberapa online training, saya diantar ke manajer. Oleh manajer dibantu dengan mas Erick, saya diperkenalkan ke beberapa karyawan di ITRA. Nah loh ada yang namanya sama seperti saya, satu tim di information security pula :v :v  Setelah itu besoknya langsung deh mulai persiapan pentest. Bikin attack plan dan sebagainya.

Alhamdulillah minggu pertama kerja sangat berkesan. Rekan-rekan kantor juga asik dan cepat akrab. Semoga saya betah dan bisa bertahan lama di EY :)


Salam,
Eryk Budi Pratama, S.Kom, CEH, CHt.
Advisory Services (Assistant) - IT Risk and Assurance, Ernst&Young Indonesia

Labels

400 education adsl2+ advisory apec as400 auditor bakrie telecom bakrieland bakrieland goes to campus big 4 bisnis BLOG BTEL bts building relationship ccna ceh certified ethical hacker changi chevron CHIP cloud cloud computing collaboration comptia corporate affairs daily social db2 diskusi panel drupal edugate elektro emart ericsson indonesia ernst&young erp eryk budi pratama event report ey fo gaji game developer game development game programmer goes to school gpon gratis harapan hipnosis hipnoterapi i-Community iArmy IBM IBM i ibm indonesia ibm technology iCommunity ict award iFestival ilmu inaicta INDC international islamic university malaysia internship inti college IT IT consultant it risk assurance jaringan komputer kampus karier kebersamaan klcc komunikasi konsultan konsultan IT kuala lumpur kuliah larkin liburan linkedin magang makan malaysia mandiri young technopreneur membangun relasi microsoft mimpi MNC modem money matters moonson academy mrtg MUGI NET network nilai noc nokia noqc opera software paper pengalaman petronas php presentasi proferyk project management proposal proxmox queen street relasi relationship robotika rynet s40 web apps salary sap sap01 sekolah selina limman seminar seremban sharing session sidang singapore sitroges sixma technology skripsi ss robotika statistika struktur data system i talkshow tandif teknik informatika telekomunikasi telepati telkom time tugas akhir tulisan uas ub UGM unilever universitas bakrie urbanesia usaha venture web hosting wirausaha muda mandiri workshop cloud computing young on top
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Eryk Budi Pratama - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger