eryk budi pratama

eryk budi pratama
Home » , , , , , » [Singapore-Malaysia Trip] Day 4 in Singapore

[Singapore-Malaysia Trip] Day 4 in Singapore

eryk budi pratama



Wah tak terasa sudah hari keempat di Singapore. Saatnya check out dari hotel. Sesuai jam check-out hotel yaitu pukul 11.00, maka kami check-out pukul 11.00 pas :D Karena target sampai di Malaysia nanti malam atau besok pagi juga boleh, maka kami keliling daerah Bugis dulu buat cari oleh-oleh. Karena pagi sudah makan roti, maka kami berencana makan saat sudah tiba di terminal Larkin, Johor Bahru, Malaysia.

Bugis Street
Bugis ini daerah yang saya rasa lebih bagus dari geylang. Buat pembaca yang ingin cari penginapan, saya rekomendasikan di daerah Bugis. Harganya terjangkau sama seperti di Geylang, tapi di Bugis lebih strategis. Di sekitar sini ada beberapa mall, masjid Sultan, stasiun MRT Bugis, terminal Queen Street, dan lain-lain. Kalau di Geylang, untuk ke stasiun terdekat (st. Aljunied) masih harus jalan lumayan jauh. Tapi relatif sih tergantung letak hotelnya --" Di Bugis ada semacam pasar atau apa ya pokoknya rame banget buat tempat beli oleh-oleh dan harganya terjangkau lah. Di sini juga ada lapangan hijau yang mungkin bisa buat gulung-gulung kalau pembaca lagi stress :p
Setelah apa yang diinginkan sudah dibeli, maka saatnya sholat dhuhur :D


Masjid Al Falah
Masjid Al Falah ini letaknya di Bideford Road, dekat Orchard Road. Masjid ini plafondnya tinggi banget. Interiornya juga bagus. Masjidnya terlihat sangat terurus. Terbukti ada jadwal rutin buat kajian gitu. Buat traveler yang haus, silakan refill air di sini :D Karena bentuk masjidnya seperti gedung, jadi dari luar kurang pas buat difoto.

Setelah sholat dhuhur, kami keliling lagi di Orchard. Gak bosen apa ya ke Orchard mulu --" Pas jalan, gak sengaja nemu beginian :p


Queen Street Terminal
Dengan beradanya kami di terminal bus Queen Street, merupakan waktu terakhir kami mengakhiri perjalanan di Singapore dan melanjutkan perjalanan ke Malaysia. Ada beberapa cara untuk ke Malaysia. Kalau naik pesawat, ya tinggal ke bandara. Kalau naik MRT, bisa turun di stasiun Kranji atau Woodlands (lanjut naik bus), naik kereta Singapore-Malaysia, atau naik bus langsung dari Singapore ke Malaysia. Nah ke Malaysianya ini tergantung mau kemana. Tapi rata-rata traveler pasti ke Kuala Lumpur. Untuk ke KL ada beberapa moda transportasi yang bisa digunakan. Tapi karena budget minimal, kami naik bus yang tentunya dihitung-hitung paling murah dibandingkan naik pesawat dan kereta. 

Dari Queen Street ini ada beberapa jenis bus: SBS transit, Causway Link (CW), Singapore Johor Express (SJE). CW dan SJE harga tiketnya lebih mahal dari SBS (sekitar SGD2.4). Kalau naik SBS sekitar SGD1.7. Biasanya untuk menghemat biaya, traveler turun di Johor Bahru dulu baru lanjut naik bus lagi dari Johor Bahru ke KL. Kenapa lebih murah? Karena kalau dari Johor Bahru bayarnya pakai ringgit. Kalau dari Singapore ya pake dolar singapore. 

Kami naik SBS 170 dengan tujuan terminal Larkin. Dari Larkin kami akan lanjut naik bus ke Nilai. Loh kok gak ke KL? Iya soalnya kami numpang di apartemen temen yang kuliah di daerah Nilai. Dari Nilai ke KL gak jauh-jauh amat kok jadi no problem. Walaupun kami tahu kalau naik SBS170 bakal lama karena harus mengikuti rute standar, tapi tak masalah karena memang niatnya sekalian lihat-lihat pemandangan Singapore naik bus, hehe. Dari Queen Street ini gak langsung ke Larkin loh. Ntar kita harus ke Imigrasi Singapore dan Malaysia dulu.

Imigrasi Singapore - Malaysia
Setelah tiba di imigrasi Singapore, segeralah turun dan berlari sekencang mungkin menuju imigrasi Singapore karena untuk antri bus yang kita naikin sebelumnya ini lumayan panjang. Andai telat dikit aja uda panjang antrian --" Tapi tergatung sih. Kebetulan kami datang saat jam-jam ramai. Saran saya kalau mau nyebrang jangan sore. Sebelum dhuhur lah.  Ntar naik busnya harus sama ya apalagi kalau naik CW atau SJE. Setelah naik bus, kita akan diantar ke imigrasi Malaysia. Nah di sini agak selow aja karena gak seramai di imigrasi Singapore.

Terminal Larkin, Johor Bahru
Kebanyakan orang turunnya di JB Central. Cuma setelah ngecek harga, kami cocoknya turun di Larkin --" Sesampainya di Larkin kami langsung memburu foodcourt yang ada di situ. Harga makanannya standar lah kayak di Jakarta tapi lebih mahal dikit. Oia di sini banyak calo. Tips buat pembaca, kalau pingin naik bus langsung aja minta tiket ke supirnya. Kalau ada yang nawarin tolak aja. Inget, langsung ke supirnya. Tapi sebelumya pembaca harus cek dulu nama bis yang akan dinaiki apa. Saya lupa websitenya, coba digoogling aja :D Kami sempat dibohongi calo. Cuma ya sudahlah gak apa itung-itung rejeki buat dia. Tujuan kami ke Nilai, tapi kami harus turun di Seremban dulu.

Seremban, Malaysia
Perjalanan dari Larkin ke Seremban sekitar 4 jam. Di tengah perjalanan bus pasti berhenti di tempat istirahat buat kalau ada penumpang yang mau nyetor atau beli makanan. Moment itu kami manfaatkan untuk beli kartu perdana lokal untuk mengontak teman di Malaysia. Setelah berhasil mengontak teman kami, lega sudah. Kami turun di sebuah terminal tapi saya lupa namanya. Dari situ saya naik taksi ke Nilai karena tidak ada transportasi lagi selain taksi di hari yang sudah menginjak tengah malam. 
 
Welcome NILAI !! Akhirnya kami tiba di apartemen haikal, teman kami yang sedang kuliah di INTI Laureate International University di Nilai, Malaysia. Kebetulan kampus dan apartemennya bersebelahan. Karena masih musim libur semester, jadi suasananya agak sepi. Pada ngilang deh pemadangan-pemandangannya :p 

Karena sudah larut pagi #eh, akhirnya mau tidak mau kami harus paksakan tubuh ini untuk tidur agar besok badan segar dan semangat untuk jalan-jalan lagi :D Sebelum tidur, mata saya sempat tertuju pada suatu benda yang jarang saya temui di apartemen, kontrakan, atau kosan teman-teman saya. 
Kira-kira buat apaan ya benda tersebut ada di apartemen? Mari kita simak di cerita yang berikutnya :D

Next: Day 1 in Malaysia
Previous: Day 3 in Singapore



Salam,
Eryk Budi Pratama, CEH, CHt.
EC-Council Certified Ethical Hacker (CEH)
IBH Certified Hypnotist & Hypnotherapist (CH, CHt)
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Creating Website

0 komentar:

Posting Komentar

Labels

400 education adsl2+ advisory apec as400 auditor bakrie telecom bakrieland bakrieland goes to campus big 4 bisnis BLOG BTEL bts building relationship ccna ceh certified ethical hacker changi chevron CHIP cloud cloud computing collaboration comptia corporate affairs daily social db2 diskusi panel drupal edugate elektro emart ericsson indonesia ernst&young erp eryk budi pratama event report ey fo gaji game developer game development game programmer goes to school gpon gratis harapan hipnosis hipnoterapi i-Community iArmy IBM IBM i ibm indonesia ibm technology iCommunity ict award iFestival ilmu inaicta INDC international islamic university malaysia internship inti college IT IT consultant it risk assurance jaringan komputer kampus karier kebersamaan klcc komunikasi konsultan konsultan IT kuala lumpur kuliah larkin liburan linkedin magang makan malaysia mandiri young technopreneur membangun relasi microsoft mimpi MNC modem money matters moonson academy mrtg MUGI NET network nilai noc nokia noqc opera software paper pengalaman petronas php presentasi proferyk project management proposal proxmox queen street relasi relationship robotika rynet s40 web apps salary sap sap01 sekolah selina limman seminar seremban sharing session sidang singapore sitroges sixma technology skripsi ss robotika statistika struktur data system i talkshow tandif teknik informatika telekomunikasi telepati telkom time tugas akhir tulisan uas ub UGM unilever universitas bakrie urbanesia usaha venture web hosting wirausaha muda mandiri workshop cloud computing young on top
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Eryk Budi Pratama - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger